• Latest
  • Trending
  • All
  • ENTREPRENEUR
  • Finansial
  • Kesehatan
  • PERISTIWA
  • Properti
  • Market
  • Regulasi
  • Technologi
  • UMKM

SDM Sektor Hotel dan Restoran yang Berkompeten Masih Minim

October 16, 2022
MIND ID Pastikan Divestasi Saham Vale Menguntungkan Indonesia

MIND ID Pastikan Divestasi Saham Vale Menguntungkan Indonesia

August 14, 2023
SIG Bantu Kelola Sampah Jadi  Refuse Derived Fuel

SIG Bantu Kelola Sampah Jadi Refuse Derived Fuel

August 14, 2023

Petrokimia Gresik Perpanjang Kontrak Pasokan Gas Dengan KrisEnergy

August 14, 2023

SIG Raih Kinerja Positif di Semester I Tahun 2023

August 1, 2023
Menteri BUMN Erick Thohir Berharap Sengketa Antar BUMN Dapat Diselesaikan Dalam Satu Hari

Menteri BUMN Erick Thohir Berharap Sengketa Antar BUMN Dapat Diselesaikan Dalam Satu Hari

August 1, 2023

Politeknik Madyathika Purbalingga Sudah Bisa Menerima Mahasiswa Baru

August 1, 2023

Pabrik Foil Tembaga RI Berada di Gresik Rencananya Pekerja Lokal 95%

June 21, 2023
Kelolah Desa Wisata Harus Libatkan Berbagai Elemen

Kelolah Desa Wisata Harus Libatkan Berbagai Elemen

June 11, 2023
Pertamina Group Balongan Kumpulkan Satu Ton Sampah Saat Bersihkan Pantai Tirta Ayu

Pertamina Group Balongan Kumpulkan Satu Ton Sampah Saat Bersihkan Pantai Tirta Ayu

June 11, 2023
Ternyata Penumpang KRL Masih Wajib Pakai Masker

Ternyata Penumpang KRL Masih Wajib Pakai Masker

June 11, 2023
Jadwal Sholat Gresik

Jadwal Sholat wilayah Gresik:

    Subuh: Dzuhur: Ashar: Maghrib: Isya:
  • Home
  • Contact Us
Bisnis Gresik
  • Home
  • Market
  • ENTREPRENEUR
  • Finansial
  • Properti
  • UMKM
  • Technologi
  • Regulasi
  • Kesehatan
No Result
View All Result
  • Home
  • Market
  • ENTREPRENEUR
  • Finansial
  • Properti
  • UMKM
  • Technologi
  • Regulasi
  • Kesehatan
No Result
View All Result
Bisnis Gresik
No Result
View All Result
Home Korporasi

SDM Sektor Hotel dan Restoran yang Berkompeten Masih Minim

admin by admin
October 16, 2022
in Korporasi
0
74
SHARES
1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp

 Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Daerah Istimewa Yogyakarta menyebut jumlah sumber daya manusia (SDM) sektor perhotelan dan restoran yang mengantongi sertifikat kompetensi di Indonesia masih minim.

“Memang kalau melihat datanya, yang kompeten atau yang punya sertifikat sangat sedikit atau bisa dikatakan kurang,” kata Ketua PHRI DIY Deddy Pranawa Eryana di Yogyakarta, dikutip Antara, Senin (10/10).

Meski kegiatan sertifikasi kompetensi tenaga kerja hotel dan restoran telah digencarkan, menurut dia, hingga saat ini untuk di Yogyakarta masih sekitar 40 persen pekerja di sektor itu belum mengantongi sertifikat kompetensi.

“Untuk sertifikasi pekerja perhotelan dan restoran, Yogyakarta masih lebih bagus dibandingkan daerah lain,” kata dia.

Menurut Deddy, para pekerja sektor perhotelan, khususnya yang memiliki kompetensi di bidang “food and beverage” (F&B) hingga saat ini masih banyak dicari untuk meningkatkan reputasi atau daya tawar hotel karena yang memiliki keahlian bidang F&B jumlahnya masih kurang.

Menurut dia, PHRI pusat bersama Kementerian Ketenagakerjaan telah meminta PHRI DIY memperbanyak pelatihan beserta sertifikasi.

Data Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) memproyeksikan kebutuhan tenaga kerja sektor perhotelan relatif stabil dan ada kecenderungan meningkat sepanjang 2022 sampai 2025.

Berdasarkan data Kemnaker dibutuhkan lebih dari 8,6 juta tenaga kerja untuk sektor perhotelan di Indonesia yang didominasi bagian “food and beverage” dari berbagai strata dengan peran dan tugasnya masing-masing.

Direktur Nusa International Hospitality Course (NIHC) Enny Karmin mengakui sumber daya manusia menjadi kebutuhan penting yang menggerakkan bidang perhotelan dan pariwisata di tengah menggeliatnya industri “hospitality” di Yogyakarta setelah penularan COVID-19 melandai.

Untuk merespons kebutuhan SDM tersebut, kata dia, NIHC hadir di Yogyakarta untuk melahirkan tenaga kerja terampil di bidang “hospitality”, pariwisata, dan perhotelan di Indonesia.

“Murid yang telah mencapai tingkat keterampilan yang dipersyaratkan akan menerima sertifikat,” ujar Enny.

Sebagai tempat kursus dan pelatihan, menurut dia, NIHC membuka dua program yang bisa dipilih dan diikuti selama 12 bulan. Pertama, Healthy and Sustainable Food and Beverage Product (F&B Products) dan kedua, Food and Beverage Service (F&B Service).

“Kami juga menghadirkan instruktur yang berpengalaman. Sebagian besar adalah lulusan master dan menjadi staf pengajar di hotel atau dosen senior di bidangnya,” ujar dia. (nrc/Ant)

Sumber asli berita ini

Previous Post

OJK Dorong Industri Jasa Keuangan Ramah Penyandang Disabilitas

Next Post

Sandi: Seharusnya Indonesia jadi aktor kunci industri keuangan syariah

Next Post
Sandi: Seharusnya Indonesia jadi aktor kunci industri keuangan syariah

Sandi: Seharusnya Indonesia jadi aktor kunci industri keuangan syariah

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

CATEGORIES

  • Bisnis Global
  • BUMN
  • Energi
  • ENTREPRENEUR
  • Finansial
  • Fintech
  • Internasional
  • Kesehatan
  • Keuangan
  • Korporasi
  • Market
  • PERISTIWA
  • Pertanian
  • Properti
  • Regulasi
  • Syariah Ekonomi
  • Technologi
  • UMKM
  • Uncategorized
  • Wisata

BROWSE BY TAG

aston blt bukalapak BUMN foil tembaga g20 garuda Gressmall MIND ID Petrokimia Gresik sawit SIG tukang batu UNTR WASKITA wisata
  • Home
  • Sample Page

© 2022 bisnisgresik.com - Local Business Guide by PT Kabar Gresik Media.

No Result
View All Result
  • Home
  • Contact Us

© 2022 bisnisgresik.com - Local Business Guide by PT Kabar Gresik Media.